Limit Transfer Seabank – Transfer atau kirim uang memang sudah jadi aktivitas yang sering dilakukan untuk memenuhi berbagai jenis kebutuhan seperti pembayaran, pembelian maupun setoran. Ketika melakukan transfer setiap penyedia layanan pastinya akan memiliki limit ataupun batasan dengan ketentuan berbeda-beda.
Seabank juga menerapkan kebijakan limit transfer kepada semua penggunanya. Kalian memang harus tahu batas limitnya supaya bisa lancar dalam mengirimkan uang dalam waktu cepat. Pada aktivitas transfer juga akan menggunakan kode Bank Seabank Indonesia supaya uangnya dapat terkirim.
Bagi yang masih bertanya Seabank aman atau tidak, jawabannya aman karena transaksinya dijamin oleh OJK/Otoritas Jasa Keuangan dan juga LPS/Lembaga Penjamin Simpanan. Kemudian Seabank juga bisa digunakan menyimpan saldo tanpa adanya batas minimal. Lalu tarik tunai Seabank juga bisa dilakukan dari berbagai fasilitas perbankan sehingga menguntungkan pelanggan.
Apabila bicara soal limit transfer Seabank memang sudah ditentukan sehingga pelanggan hanya tinggal mengikutinya saja. Namun belum banyak yang mengetahui limit maksimal dan minimal transfer Seabank. Oleh karena itu kami sudah menyediakan penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Limit Transfer Seabank
Jika dilihat limit transfer Seabank akan dibedakan berdasarkan fasilitas apa yang digunakan. Paling menguntungkan memang transfer ke sesama pengguna Seabank karena kalian bebas menentukan nominalnya. Lalu akan ada limit harian dan juga per transaksi yang wajib untuk kalian perhatikan.
Untuk limit harian artinya batas maksimal semua transaksi yang dilakukan dalam waktu 1 hari. Sedangkan limit per transaksi merupakan batas minimal ataupun maksimal nominal yang bisa dilakukan dalam 1 kali transfer. Berikut ada beberapa limit transfer Seabank yang dibedakan berdasarkan jenis transaksinya.
Limit Transfer Sesama Seabank
Pertama adalah limit transfer untuk sesama pengguna Seabank. Hal ini berlaku untuk pengiriman saldo sesama akun menggunakan aplikasi Seabank. Bisa dikatakan limit hariannya sangat besar karena bisa mencapai 1 miliar rupiah.
Keterangan | Limit Seabank |
---|---|
Maksimal limit harian | Rp.1.000.000.000 |
Minimal limit per transaksi | Rp.1 |
Maksimal limit per transaksi | Rp.200.000.000 |
Limit Transfer Direct Debit
Direct debit adalah transfer menggunakan fasilitas kartu Seabank secara elektronik. Memang limitnya menjadi yang paling sedikit karena maksimalnya kalian hanya bisa mengirimkan uang sampai 3 juta rupiah saja.
Keterangan | Limit Seabank |
---|---|
Maksimal limit harian | Rp.3.000.000 |
Minimal limit per transaksi | Rp.1 |
Maksimal limit per transaksi | Rp.3.000.000 |
Transfer ke Bank Lain SKN
SKN/Sistem Kliring Nasional merupakan fasilitas transfer elektronik dari Bank Indonesia menggunakan kliring kredit maupun debit. Untuk transfer dari BCA ke Seabank juga bisa menggunakan SKN. Memiliki nama lain LLG/Lalu Lintas Giro di mana memiliki estimasi waktu proses antara 2 sampai 3 hari.
Keterangan | Limit Seabank |
---|---|
Maksimal limit harian | Rp.1.000.000.000 |
Minimal limit per transaksi | Rp.10.000 |
Maksimal limit per transaksi | Rp.500.000.000 |
Transfer Seabank Beda Bank RTOL
Transfer Real Time Online/RTOL merupakan transfer yang lebih cepat dan memakan waktu beberapa detik saja . Lantas berapa limit Seabank untuk transaksi RTOL? Langsung saja simak pada tabel di bawah ini.
Keterangan | Limit Seabank |
---|---|
Maksimal limit harian | Rp.1.000.000.000 |
Minimal limit per transaksi | Rp.10.000 |
Maksimal limit per transaksi | Rp.100.000.000 |
Bagaimana Jika Melebihi Limit?
Kemudian cara bayar Adakami lewat Seabank juga bisa dilakukan sesuai ketentuan limit di atas. Lantas bagaimana jika kalian melebihi limit yang sudah disediakan? Cara mengatasinya adalah melakukan transaksi secara langsung pada lokasi kantor Seabank terdekat. Datangi ketika jam operasional mulai Senin hingga Jumat jam 08.00-15.00. Kamu bisa meminta melakukan transfer di sana secara langsung.
Berikutnya kamu juga bisa mencoba transfer pada esok harinya ketika limit sudah di reset. Karena dalam waktu 1 hari limit pengguna akan dikembalikan ke Rp.0 sehingga bebas melakukan transaksi di hari berikutnya. Tips lainnya kamu jangan lakukan transfer sekaligus, bisa dilakukan dalam beberapa kali supaya tidak kena limit.
Pilihan lainnya ketika terkena limit transfer Seabank adalah menggunakan akun lainnya. Kamu bisa memindahkan ke sesama pengguna Seabank sebelum mengirimkan dananya ke rekening lain. Paling tidak limit sesama Seabank akan jauh lebih besar jika dibandingkan dengan beda Bank.
Biaya Transfer Seabank
Sebagai tambahan kalian juga wajib tahu biaya transfer Seabank agar tidak merasa bingung. Pada dasarnya memang biaya transfer Seabank gratis ke sesama, namun untuk fasilitas lainnya akan dibatasi dengan kuota. Ketika kuota sudah terlampaui maka kalian akan dikenakan biaya admin dengan nominal sebagai berikut.
Tujuan Transfer | Biaya |
---|---|
Sesama SeaBank | Gratis |
Virtual Account SeaBank | Gratis |
Rekening Bank Lain RTOL | 100 kali gratis perbulan |
RTOL (setelah melebihi kuota) | Rp.3000/transaksi |
Rekening Bank Lain SKN | 100 kali gratis perbulan |
SKN & OVO (setelah melebihi kuota) | Rp.1500/transaksi |
e-wallet | 100 kali gratis perbulan |
DANA (setelah melebihi kuota) | Rp.1000/transaksi |
GOPAY (kuota habis) | Rp.2000/transaksi |
e-wallet lainnya (kuota habis) | Rp.3000/transaksi |
BI FAST(kuota habis) | Rp.2500/transaksi |
Kesimpulan
Seabank memang jadi salah satu pilihan hemat untuk menyimpan uang karena minim biaya admin dan bunganya termasuk tinggi. Kamu bisa transfer selama 24 jam penuh ditambah penawaran promo serta cashback yang menguntungkan. Seabank juga bekerja sama dengan Shoppe sehingga memudahkan kalian untuk berbelanja online menggunakan saldo yang dimiliki.
Dari pembahasan limit transfer Seabank bisa diamati jika maksimal transaksi hariannya memang besar karena bisa mencapai 1 miliar rupiah. Jadi kalian dapat leluasa untuk melakukan transfer tanpa perlu kawatir terkena limit. Sekian penjelasan proseskredit.com, apakah kalian sudah mencoba fitur transfer Seabank?